bercerita tentang pokok.. tahukah kita Rasulullah saw juga pernah bertanyakan para sahabat mengenai pohon apakah yang menyamai dengan diri seorang muslim..?..yang kekuatan pohon tersebut adalah gambaran kekuatan bagi seorang muslim…?
Rasulullah bersabda:
“Sesungguhnya ada di antara pepohonan, satu pohon yang tidak gugur daunnya.
Pohon ini seperti seorang muslim, maka sebutkanlah kepadaku apa pohon tersebut?”
Lalu orang meneka yang ia pokok di wadhi. Berkata Abdullah: “Lalu terdetik di
dalam diriku, pohon itu adalah pohon kurma, namun aku malu mengungkapkannya”.
Kemudian mereka berkata: “Wahai Rasululluh beritahulah kami pohon apa itu?” Lalu
baginda menjawab: Ia adalah pohon kurma”.
Ana titipkan buat semua apakah kekuatan pohon kurma
yang mesti ada pada kita sebagai seorang muslim..moga ada nilaian di sisi Allah
swt..
Akarnya yang kuat dan teguh dan tidak boleh ditarik begitu sahaja
Inilah diumpamakan seperti aqidah dalam diri
seorang Muslim. Jika diimbau kembali sirah Rasulullah saw, baginda sendiri
menanam benih-benih aqidah selama 13 tahun untuk meruntuhkan berhala dalam diri
para sahabat baginda hingga lahirnya peribadi yang yakin tanpa ragu dengan
risalah Islam ini dan sekaligus tetap pendirian.
Dalam konteks kita sebagai pewaris risalah agung
ini, jika itu yang kita hajatkan maka memperteguhkan asas aqidah itu adalah
mesti. Proses ini tanpa henti sehingga aqidah itu meresap dalam diri lalu ia
mempengaruhi tingkah laku sekaligus dengan keyakinan ini mampu menolak jahiliyah
dalam diri hatta kemaksiatan yang mendatang. Justeru moga Allah teguhkan aqidah
dan keyakinan terhadapNya dalam kita menghadapi ujian yang kita sendiri tidak
tahu apa bentuknya.
Umbutnya yang putih, bersih,
suci dan letaknya di bahagian atas pokok Ini diumpamakan
seperti hati seorang Muslim. Hatinya perlu bersih, suci dan tinggi kedudukannya
serta tinggi ke'izzahanya sebagai seorang Muslim, bukan muslim sahaja, Mukmin
'Amilin dan muttaqin. Justeru itu hati perlu dibersihkan, disucikan kerana
hatilah tempat jatuhnya hidayah dan cahaya Allah. Hati itu juga pintu keilmuaan
dan sinaran kecemerlangan peribadi. Ya Rabb bimbinglah hati-hati kami dalam
mencari sinar hidayah-Mu.
Daunnya tidak luruh
Ini pula menggambarkan takwa yang tidak dicemari
dan dikotori. Ia kekal dan teguh berdiri dengan berpaksikan kebenaran dari
Allah. Ya itulah yang kita harapkan. Walau pun kondisi iman dan taqwa itu milik
Allah tapi kita layak berusaha. Ayuh kita cari redha-Nya, jangan hiraukan
keseronokan dunia yang fana. Kalau pernah tersalah langkah, sama-sama kita
beristighfar. Ruang taubat masih ada. Hanya Dia Pemilik hati.
Teguh walau angin melanda
Pohon kurma termasuk pohon yang paling teguh dan
'sabar' menghadapi angin dan terpaannya. Kebanyakan tumbuhan tidak mampu
bertahan sedemikian rupa. Hebatkan Sang Pencipta. Oleh itu, seorang mukmin perlu
selalu sabar dalam menghadapi ujian, malapetaka dan musibah. Malah pada Mukmin
ada 3 jenis kesabarannya iaitu sabar dalam ketaatan Allah, sabar dari kemaksiatan
dan sabar menghadapi takdir yang
menyedihkan.
Seluruh pohon
kurma ada manfaatnya sendiri..
“Sesungguhnya permisalan mukmin seperti pohon
kurma. Tidaklah kamu mengambil sesuatu darinya, niscaya bermanfaat bagimu.”
(Diriwayatkan oleh Ath Thabrani dalam Mu’jamul Kabir, 12/ no.13514 dan Al Hafidz
Ibnu Hajar menyatakan: “Sanadnya shohih”). Pohon kurma seluruhnya bermanfaat,
demikian juga seorang mukmin ketika bergaul dengan teman dan sekitarnya. Ia
tidak menampakkan kecuali akhlak yang mulia, adab budi pekerti yang luhur,
muamalah baik, memberikan kebaikan dan tidak mengganggu mereka. Selalu
memberikan manfaat kepada mereka dalam seluruh pergaulannya.
Itulah antara kekuatan pohon kurma yang mesti kita
pupuk dalam diri…Moga Allah rezekikan kita semua dengan nikmat iman dan Islam
yang berkekalan dalam diri.. Sama-sama kita pupuk sifat taqwa dalam diri..Jaga
Allah, akan jaga kita sebaiknya..
sumber dari: saljufirdausi.blogspot.com